Minggu, 09 Februari 2014

Tujuh Orang Tewas dan 1.000 Luka-luka Akibat Badai Salju di Jepang

Foto: AFP
Tokyo -

Tokyo dan kawasan lainnya di Jepang dilanda badai salju terbesar dalam kurun beberapa dekade terakhir. Badai salju ini mengakibatkan paling tidak tujuh orang tewas dan lebih dari 1.000 orang terluka.

Seperti dilansir dari AFP, Minggu (9/2/2014), salju sudah menutupi Tokyo setinggi 27 cm. Menurut ahli meteorologi Jepang, badai ini merupakan yang terbesar dalam 45 tahun.

Badai salju menerjang Tokyo pada malam sebelum pemilihan gubernur. Para pengamat menilai bahwa badai ini dapat mempengaruhi jumlah pemilih di kota berpenduduk 13 juta jiwa ini.

Sejak Sabtu (8/2), badai sudah bergerak ke sepanjang pesisir Pasifik. Akibatnya, sisi timur laut dari kota Sendai ditutupi salju setinggi 35 cm atau yang tertinggi selama 78 tahun.

Media lokal menyebutkan bahwa setidaknya 7 orang meninggal dalam kecelakaan akibat badai salju. Kebanyakan dari mereka mengalami kecelakaan setelah mobil mereka tergelincir di jalan yang tertutup es. Di pusat Perfektur Aichi, seorang pria berusia 50 tahun tewas setelah mobilnya tergelincir dan menabrak tiang papan iklan.

Stasiun televisi NHK melaporkan bahwa sedikitnya ada 1.051 orang yang terluka. Kebanyakan dari mereka terpeleset di tanah atau jatuh saat membersihkan atap mereka dari salju.

Lebih dari 20.000 rumah tangga tidak mendapat aliran listrik dan hampir 300 penerbangan domestik dibatalkan. Sebelumnya, pada hari Sabtu sebanyak 740 penerbangan dari Narita dibatalkan dan 5.000 orang terjebak di bandara karena akses transportasi keluar bandara terputus. Badan Meteorologi Jepang menyatakan bahwa hujan salju masih akan berlanjut di bagian utara Jepang hari ini.

0 komentar:

Posting Komentar